Seperti hujan yang terus diterpa... Diguncangkan oleh angin.
Terombang ambing pada arus tak berkesudahan,
Dan di hentarkan pada gemuruh-gemuruh petir.
Tiada bergeming tetap melangkah
Diterjangnya deraian itu,
Meski basah dalam peluh
Meski debur debur tanah mengotori
Basah dalam kesejukan...
Begitu ia nikmati karna ia percaya
Setiap hujan akan ada pelangi setelahnya.
Alya Al'Mardhiyah
Makassar, 4 Oktober 2014
0 komentar:
Posting Komentar