Minggu, 08 Mei 2016

Cinta tak pernah salah



Malam akan berlalu dengan hadirnya pagi, begitupun kesedihan yang kita rasa akan berganti dengan kebahagiaan yang akan Allah beri, dimana ada suka disitu pasti ada duka dan mereka saling mengiringi satu sama lain. Begitupun dengan waktu yang selalu berputar pada porosnya hingga selalu terjadi pergantian antara pagi, siang, sore dan malam.

Ketika pagi datang disitu pasti ada sinar mentari pagi yang menyinari memberi energi positif untuk menjalani hari , Maha kuasa Allah dengan segala ciptaan-Nya., Allah menciptakan mentari dan pagi dengan kuasanya untuk saling bersinergi bersama , mentari dengan tulus dan ikhlas memberi sinarnya dan mentari tidak akan menghianati pagi. 

Tapi....

Ada apa dengan cinta ?

Mengapa cinta menghianati ?

Mengapa cinta berdusta ?

Mengapa cinta saling menyakiti dan melukai satu sama yang lainnya ?

Mengapa cinta yang baik harus menerima perih dan tergugu akibat patah hati ?
Salahkah cinta sebabkan rasa pada manusia ? TIDAK..... cinta tak pernah salah, cinta tidak tau apa-apa, cinta sejati tidak akan saling menghianati, cinta terlalu suci untuk dinodai, terlalu indah untuk dihancurkan, terlalu mulia untuk disakiti. Cinta tak pernah salah, yang salah adalah kita manusia yang selalu memupuknya tiap hari hingga mengalahkan rasa cinta yang semestinya ditujukan lebih besar kepada sang pencipta.

Dan ketika engkau terlalu berharap akan cinta seseorang maka  Allah limpahkan kepadamu rasa sakit akibat sebuah pengharapan hingga engkau tersadar dan kembali berharap kepadaNya lagi. Jangan pernah salahkan cinta tapi salahkan diri kita sendiri “mengapa kita menduakan-Nya dihati kita ?”

Lantas, mengapa Allah hadirkan luka dan kesedihan ini ? terkadang dengan cara itu Allah rindu kepada hambanya, Allah rindu ingin dekat dan mendengar rintihan kita sambil menyebut nama-Nya “Ya Allah” dan sambil mencurahkan segala isi hati kepadaNya, Allah ingin kita berkhalwat dengan-Nya, Allah ingin kita mencintai-Nya dan sadar bahwa cinta terbesar  hanyalah kepadaNya, cinta yang sebenar-benar cinta, cinta yang hakiki yang tak mengenal patah hati.

Sahabat...

Jangan mubadzirkan hati, air mata, untuk memikirkan dia yang telah pergi, orang yang pergi dari hidupmu bukanlah orang yang menang dan kamu kalah. Sesuatu yang kamu rasa begitu tepat dan kamu sayangi belum tentu yang terbaik bagimu menurut Allah, Allah punya rencana lain yang lebih baik untuk hidupmu yakinlah jangan terlalu berharap kepada orang yang belum tentu jodohmu yang hanya akan menimbulkan sesak didada dan membuat hati kita semakin keruh karna noda. Dari pada kita mengejar cinta manusia mending kita kejar cinta Allah yang sudah jelas-jelas memberi kita banyak kasih sayangnya kepada kita.

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu ia berkata, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ”Sesungguhnya Allâh Azza wa Jalla berfirman, ’Barangsiapa memusuhi wali-Ku, sungguh Aku mengumumkan perang kepadanya. Tidaklah hamba-Ku mendekat kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku cintai daripada hal-hal yang Aku wajibkan kepadanya. Hamba-Ku tidak henti-hentinya mendekat kepada-Ku dengan ibadah-ibadah sunnah hingga Aku mencintainya. Jika Aku telah mencintainya, Aku menjadi pendengarannya yang ia gunakan untuk mendengar, menjadi penglihatannya yang ia gunakan untuk melihat, menjadi tangannya yang ia gunakan untuk berbuat, dan menjadi kakinya yang ia gunakan untuk berjalan. Jika ia meminta kepada-Ku, Aku pasti memberinya. Dan jika ia meminta perlindungan kepadaku, Aku pasti melindunginya.’”

Marilah kita bersama-sama saling berlomba-lomba mengharap kecintaan Allah dan keridhoan-Nya, bukan mengejar cinta fatamorgana manusia yang hanya akan menimbulkan sesak dan rasa rindu berlebih akibat ingin memiliki. Mari kita alihkan energi cinta kita dengan berdoa penuh harap, takut dan cinta bukan dia seorang  tapi untuk-Nya Rabb semesta alam.


Alya Al’Mardhiyah
menanti hari esok dengan sinar mentari pagi.
 

0 komentar:

Posting Komentar

Minggu, 08 Mei 2016

Cinta tak pernah salah

Diposting oleh Unknown di 05.01

Malam akan berlalu dengan hadirnya pagi, begitupun kesedihan yang kita rasa akan berganti dengan kebahagiaan yang akan Allah beri, dimana ada suka disitu pasti ada duka dan mereka saling mengiringi satu sama lain. Begitupun dengan waktu yang selalu berputar pada porosnya hingga selalu terjadi pergantian antara pagi, siang, sore dan malam.

Ketika pagi datang disitu pasti ada sinar mentari pagi yang menyinari memberi energi positif untuk menjalani hari , Maha kuasa Allah dengan segala ciptaan-Nya., Allah menciptakan mentari dan pagi dengan kuasanya untuk saling bersinergi bersama , mentari dengan tulus dan ikhlas memberi sinarnya dan mentari tidak akan menghianati pagi. 

Tapi....

Ada apa dengan cinta ?

Mengapa cinta menghianati ?

Mengapa cinta berdusta ?

Mengapa cinta saling menyakiti dan melukai satu sama yang lainnya ?

Mengapa cinta yang baik harus menerima perih dan tergugu akibat patah hati ?
Salahkah cinta sebabkan rasa pada manusia ? TIDAK..... cinta tak pernah salah, cinta tidak tau apa-apa, cinta sejati tidak akan saling menghianati, cinta terlalu suci untuk dinodai, terlalu indah untuk dihancurkan, terlalu mulia untuk disakiti. Cinta tak pernah salah, yang salah adalah kita manusia yang selalu memupuknya tiap hari hingga mengalahkan rasa cinta yang semestinya ditujukan lebih besar kepada sang pencipta.

Dan ketika engkau terlalu berharap akan cinta seseorang maka  Allah limpahkan kepadamu rasa sakit akibat sebuah pengharapan hingga engkau tersadar dan kembali berharap kepadaNya lagi. Jangan pernah salahkan cinta tapi salahkan diri kita sendiri “mengapa kita menduakan-Nya dihati kita ?”

Lantas, mengapa Allah hadirkan luka dan kesedihan ini ? terkadang dengan cara itu Allah rindu kepada hambanya, Allah rindu ingin dekat dan mendengar rintihan kita sambil menyebut nama-Nya “Ya Allah” dan sambil mencurahkan segala isi hati kepadaNya, Allah ingin kita berkhalwat dengan-Nya, Allah ingin kita mencintai-Nya dan sadar bahwa cinta terbesar  hanyalah kepadaNya, cinta yang sebenar-benar cinta, cinta yang hakiki yang tak mengenal patah hati.

Sahabat...

Jangan mubadzirkan hati, air mata, untuk memikirkan dia yang telah pergi, orang yang pergi dari hidupmu bukanlah orang yang menang dan kamu kalah. Sesuatu yang kamu rasa begitu tepat dan kamu sayangi belum tentu yang terbaik bagimu menurut Allah, Allah punya rencana lain yang lebih baik untuk hidupmu yakinlah jangan terlalu berharap kepada orang yang belum tentu jodohmu yang hanya akan menimbulkan sesak didada dan membuat hati kita semakin keruh karna noda. Dari pada kita mengejar cinta manusia mending kita kejar cinta Allah yang sudah jelas-jelas memberi kita banyak kasih sayangnya kepada kita.

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu ia berkata, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ”Sesungguhnya Allâh Azza wa Jalla berfirman, ’Barangsiapa memusuhi wali-Ku, sungguh Aku mengumumkan perang kepadanya. Tidaklah hamba-Ku mendekat kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku cintai daripada hal-hal yang Aku wajibkan kepadanya. Hamba-Ku tidak henti-hentinya mendekat kepada-Ku dengan ibadah-ibadah sunnah hingga Aku mencintainya. Jika Aku telah mencintainya, Aku menjadi pendengarannya yang ia gunakan untuk mendengar, menjadi penglihatannya yang ia gunakan untuk melihat, menjadi tangannya yang ia gunakan untuk berbuat, dan menjadi kakinya yang ia gunakan untuk berjalan. Jika ia meminta kepada-Ku, Aku pasti memberinya. Dan jika ia meminta perlindungan kepadaku, Aku pasti melindunginya.’”

Marilah kita bersama-sama saling berlomba-lomba mengharap kecintaan Allah dan keridhoan-Nya, bukan mengejar cinta fatamorgana manusia yang hanya akan menimbulkan sesak dan rasa rindu berlebih akibat ingin memiliki. Mari kita alihkan energi cinta kita dengan berdoa penuh harap, takut dan cinta bukan dia seorang  tapi untuk-Nya Rabb semesta alam.


Alya Al’Mardhiyah
menanti hari esok dengan sinar mentari pagi.
 

0 komentar on "Cinta tak pernah salah"

Posting Komentar

Cute Bow Tie Hearts Blinking Blue and Pink Pointer